Pemerintahan
Tingkatkan Semangat Baca Al-Quran, Disdik Segera Luncurkan Gerakan Bangkalan Menghafal Juz 30
Memontum Bangkalan – Dinas Pendidikan Bangkalan terus melakukan upaya peningkatan kualitas di sekolah. Dalam waktu dekat, Disdik akan luncurkan Gerakan Bangkalan Menghafal Juz 30 pada 18 Desember nanti.
Gerakan ini akan menjadi salah satu program untuk meningkatan kualitas siswa dari sisi agama. Penerapan ini akan segera diterapkan untuk siswa sekolah tingkat dasar dan juga menengah.
Rencana tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Bangkalan, Bambang Budi Mustika. Ia mewajibkan gerakan ini agar bisa diterapkan sejak siswa duduk di kelas 1 sekolah dasar hingga kelas 3 SMP.
“Insyaallah tanggal 18 desember ini,Gerakan Bangkalan Menghafal Juz 30 akan resmi kita lakukan. Kami nanti akan undang semua media,” ucapnya.
Diharapkan, peluncuran program peningkatan kualitas siswa ini, nantinya dapat memacu para siswa untuk semakin semangat menghafal alquran yang dimulai dari surat-surat pendek di juz 30. Tak hanya itu, guru yang mengajar juga akan lebih membaca Al-Quran.
“Ya surat-surat di juz 30 itu dan juga surat Yasin. Secara tidak langsung juga untuk memacu semangat kita bersama untuk menghafal alqur’an. Targetnya menghafal namun minimal rajin membaca,” pungkasnya. (isn/nhs/yan)
- Hukum & Kriminal4 tahun
Ibu Satu Anak Diperkosa 7 Berandal, Digilir 4 Jam Tanpa Henti
- Berita5 tahun
Hasil Rapid Tes Positif Belum Tentu Terinfeksi Corona, Bisa Virus Lain
- Hukum & Kriminal4 tahun
Sempat Mau Bunuh Diri, Korban Perkosaan 7 Pemuda Didampingi Psikolog
- Hukum & Kriminal4 tahun
Tragis, Korban Perkosaan Bangkalan Tewas Bunuh Diri
- Berita5 tahun
Lakukan Pelanggaran Berat, Murid SMP Kelas 3 Dikeluarkan H-2 Bulan Pelaksanaan UNBK, Nur Hasan Ketua Komisi D DPRD Bangkalan: Perlu Ada Psikolog Anak
- Pemerintahan5 tahun
Surabaya Terapkan PSBB, Suramadu Arah Surabaya Ditutup
- Pemerintahan5 tahun
Dana Bansos Diduga Direkayasa, Dewan Tantang Dinsos Bangkalan Buka Data Penerima Bantuan
- Pemerintahan5 tahun
Hasil Swab Negatif, Mahmudi Sebut Alat Rapid di Bangkalan ‘Edan’