Komunikasi Sosial
TNI – Polri Sinergi Bagikan 2000 Paket Sembako

Memontum Bangkalan – Bhabinkamtibmas bersama Babinsa bersama-sama membagikan paket sembako ke masyarakat terdampak Covid-19. Sebanyak 2000 paket sembako diberikan dan disebar ke seluruh Bangkalan pada, Jumat (17/5/2020) lalu.
Adapun sasaran yang dituju yakni masyarakat yang tidak menerima bantuan apapun dari pemerintah. Baik bansos, BLT-DD,PKH, BPNT dan bantuan lainnya yang sudah diserahkan pemerintah.
“Masih banyak masyarakat yang belum tercover, sehingga kami dari TNI-Polri terus membagikan sembako pada masyarakat yang belum mendapat bantuan,” ucap Kapolres Bangkalan, AKBP Rama Samtama Putra, Minggu (17/5/2020).
Rama mengatakan, bantuan tersebut berupa paket sembako berisi beras 5 kg, minyak goreng 1liter, gula 1kg, mie instan dan juga kecap. Paket sembako ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat ditengah pandemi ini.
“Tiap petugas membawa 6 paket sembako dan membagikan dengan motor masing-masing petugas. Kami berharap, sembako ini dapat sedikit meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19,” imbuhnya.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap mengikuti arahan pemerintah untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 dengan menerapkan Physical distancing, menggunakan masker saat diluar rumah serta rajin mencuci tangan. (Isn/nhs/yan)

-
Hukum & Kriminal3 tahun
Ibu Satu Anak Diperkosa 7 Berandal, Digilir 4 Jam Tanpa Henti
-
Berita4 tahun
Hasil Rapid Tes Positif Belum Tentu Terinfeksi Corona, Bisa Virus Lain
-
Hukum & Kriminal3 tahun
Sempat Mau Bunuh Diri, Korban Perkosaan 7 Pemuda Didampingi Psikolog
-
Hukum & Kriminal3 tahun
Tragis, Korban Perkosaan Bangkalan Tewas Bunuh Diri
-
Berita4 tahun
Lakukan Pelanggaran Berat, Murid SMP Kelas 3 Dikeluarkan H-2 Bulan Pelaksanaan UNBK, Nur Hasan Ketua Komisi D DPRD Bangkalan: Perlu Ada Psikolog Anak
-
Pemerintahan4 tahun
Surabaya Terapkan PSBB, Suramadu Arah Surabaya Ditutup
-
Pemerintahan4 tahun
Dana Bansos Diduga Direkayasa, Dewan Tantang Dinsos Bangkalan Buka Data Penerima Bantuan
-
Pemerintahan4 tahun
Hasil Swab Negatif, Mahmudi Sebut Alat Rapid di Bangkalan ‘Edan’