Berita

Pasca Puting Beliung, Beberapa Wilayah Bangkalan Padam Hampir 24 Jam

Diterbitkan

-

sejumlah petugas PLN melakukan perbaikan di jalan raya Tangkel
sejumlah petugas PLN melakukan perbaikan di jalan raya Tangkel

Memontum Bangkalan – Kegiatan recovery pasca bencana puting beliung yang terjadi sore kemarin masih terus dilakukan. Hari ini, PLN melakukan perbaikan tiang listrik dan travo yang telah tumbang akibat angin tersebut.

Manager Unit Pelanggan Bangkalan, Pangki Yongkynata mengatakan akibat terjangan angin puting beliung ini ada 6 tiang listrik tumbang serta satu travo tertimpa pohon. Akibatnya listrik di beberapa wilayah mati sejak sore kemarin.

“Yang padam dari kemarin di sebagian Tanah Merah, Geger dan Galis. Tidak full semua namun yang terhubung dengan tiang ini,” ucapnya.

Akibat kejadian ini, PLN mengalami kerugian Rp 150 juta untuk mengganti tujuh tiang yang tumbang. Ia memastikan, listrik akan kembali normal sebelum pukul 15.00 namun untuk travo akan terus dilakukan perbaikan dengan waktu maksimal malam nanti.

Advertisement

“Kita ganti tiang dan travo kalau untuk kabelnya masih bisa digunakan. Kami upayakan tidak sampai pukul 15.00 sudah normal karena kami juga kerahkan 20 personil dari Ketapang, Sampang, Blega, Kamal, Bangkalan serta tambahan 8 orang dari vendor,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Bangkalan menjelaskan peristiwa puting beliung terjadi pada pukul 15.00 sore kemarin (9/12/2019) dan terjadi selama 15 menit. Akibat dari angin tersebut 5 warung rusak dan 5 bangunan semi permanen lainnya juga tertimpa pohon.

“Ada juga satu mobil pedagang yang tertimpa listrik,beruntung tidak ada korban jiwa,” ucapnya.

Ia pun menghimbau agar masyarakat lebih berhati-hati saat terjadi hujan lebat dan angin kencang. Diketahui, BPBD juga memberikan bantuan 5 terpal untuk warung terdampak.

Advertisement

“Ada bantuan 5 terpal yang sudah kami berikan pada pemilik warung terdampak ” pungkasnya. (isn/nhs/yan)

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas