Pemerintahan

3 Bersaudara Pasien Covid-19 Meninggal Dunia, Satgas Tracing Pelayat

Diterbitkan

-

Penyemprotan oleh petugas di kelurahan pejagan
Penyemprotan oleh petugas di kelurahan pejagan

Memontum Bangkalan – Kasus Covid-19 terbaru di Bangkalan terjadi di Kecamatan Kota Kelurahan Pejagan. Dalam dua minggu, tiga kakak beradik meninggal usai dinyatakan PDP dan terkonfirmasi Covid-19.

Humas gugus tugas penanganan percepatan Covid-19 sekaligus kepala dinas Kominfo Bangkalan, Agus Sugianto Zein mengatakan kejadian bermula saat keponakan tiga kakak beradik ini terkonfimasi Covid-19 dan tercatat sebagai pasien ke-31.

“Jadi sebelum pasien ke 31 ini terinformasi positif, dirawat oleh tantenya yakni M. Tanggal 5 juni kemarin M meninggal saat berstatus PDP dan hasil swab menunjukkan terinfeksi setelah dua hari kemudian,” ucapnya Rabu (17/6/2020).

Tak berhenti disitu, pada tanggal 14 juni kemarin, adik M yakni DP menyusul sang kakak. Ia diduga tertular sebab melakukan kontak langsung dengan keduanya. Tak hanya itu, kini suami DP juga berstatus PDP dan dirawat di RS PHC Surabaya.

Advertisement

Kasus berlanjut hingga hari ini, saudara kedua kakak beradik itu yakni HM turut menyusul dua saudaranya. HM meninggal saat dalam perawatan di RS PHC Surabaya.

“Untuk suami pasien ke 31 saat ini di balai diklat dan berstatus OTG. Sementara 8 keluarga lainnya mengisolasi diri dirumahnya dan saat ini menunggu hasil pemeriksaan swab,” tambahnya.

Kini, gugus tugas bersama elemen masyarakat melakukan tracing pada seluruh orang yang melakukan tahilan dan melayat. Nantinya setelah tracing tersebut, akan segera dilakukan rapid tes massal.

“Untuk saat ini akses masuk mandiri ke area tersebut ditutup untuk memutus penyebaran Covid-19, petugas juga melakukan penyemprotan di lokasi” pungkasnya. (isn/nhs/yan)

Advertisement

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas