Pemerintahan
Hasil Swab Lamban, Pasien RSUD Syamrabu Menumpuk
Memontum Bangkalan – Makin melonjaknya angka pasien positif Covid-19 di Bangkalan membuat petugas kewalahan. Terlebih, RSUD Syamrabu belum miliki alat swab baik PCR maupun Molekuler. Direktur RSUD Syamrabu, dr Nunuk Kristiani mengatakan, hingga kini penumpukan pasien yang ada di Bangkalan salah satunya disebabkan lambannya proses swab. Sehingga, pasien harus menunggu di RS tersebut hingga hasil swab keluar.
“Selama ini kan kami menunggu hasil dua kali swab evaluasi keluar baru pasien bisa dinyatakan sembuh dan pulang. Sedangkan, untuk keluar hasil tersebut cukup lama karena lab di Surabaya juga menangani banyak RS lain,” ucapnya, Senin (8/6/2020).
Meski begitu, dalam seminggu ini Bangkalan mendapat bantuan dari Dinas Kesehatan Provinsi untuk pengecekan rapid tes dan juga percepatan swab. Sehingga, dalam kurun waktu seminggu hasil swab bisa keluar.
“Alhamdulillah, dari provinsi kita dibantu, jadi hasilnya dan diagnosa pasien bisa kita ketahui lebih cepat,” jelasnya.
Ia mengatakan, saat ini pihaknya sedang mengajukan permintaan dan pengadaan Cartridge untuk swab atau tes cepat molekuler. Namun alat tersebut saat ini mengalami kelangkaan sehingga RSUD Syamrabu hingga kini belum mendapatkan alat tersebut.
“Alatnya kita punya, namun perlu Cartridge itu. Kondisinya, saat ini langka dan semua wilayah berebut menggunakan itu makanya kami pengajuan untuk alat itu namun belum dapat juga dan masih terus kita usahakan,” ujarnya. (isn/nhs/yan)
- Hukum & Kriminal4 tahun
Ibu Satu Anak Diperkosa 7 Berandal, Digilir 4 Jam Tanpa Henti
- Berita5 tahun
Hasil Rapid Tes Positif Belum Tentu Terinfeksi Corona, Bisa Virus Lain
- Hukum & Kriminal4 tahun
Sempat Mau Bunuh Diri, Korban Perkosaan 7 Pemuda Didampingi Psikolog
- Hukum & Kriminal4 tahun
Tragis, Korban Perkosaan Bangkalan Tewas Bunuh Diri
- Berita5 tahun
Lakukan Pelanggaran Berat, Murid SMP Kelas 3 Dikeluarkan H-2 Bulan Pelaksanaan UNBK, Nur Hasan Ketua Komisi D DPRD Bangkalan: Perlu Ada Psikolog Anak
- Pemerintahan5 tahun
Surabaya Terapkan PSBB, Suramadu Arah Surabaya Ditutup
- Pemerintahan5 tahun
Dana Bansos Diduga Direkayasa, Dewan Tantang Dinsos Bangkalan Buka Data Penerima Bantuan
- Pemerintahan5 tahun
Hasil Swab Negatif, Mahmudi Sebut Alat Rapid di Bangkalan ‘Edan’