Pemerintahan
Hoax Penutupan Pasar Tradisional di Bangkalan, Satgas Hanya Semprot Desinfektan
Memontum Bangkalan – Kabar ditutupnya pasar selama beberapa hari meresahkan masyarakat. Hal tersebut dibantah oleh Dinas Perdagangan Serta Komandan Satgas Anti Corona, Bangkalan dan menyebut penutupan pasar adalah Hoax.
Komandan Satgas anti Corona sekaligus Pj Sekda Bangkalan, SetijaBudhi mengatakan hingga saat ini tak ada instruksi penutupan pasar dari bupati. Ia mengatakan, pasar hanya akan disemprot desinfektan sebagai upaya pencegahan penyebaran Corona di lingkup pasar.
“Sampai saat ini tidak ada kabar penutupan pasar. Petugas hanya akan menyemprotkan desinfektan itupun pada jam siang saat penjual dan pembeli sudah pulang,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Minggu (22/3/2020).
Hal tersebut juga diperkuat dengan pernyataan Kepala Disdag, Roosli S Haryono. Ia mengatakan kabar penutupan pasar tidak benar dan hoax. Bahkan ia mengintruksikan kepada seluruh kepala pasar agar menyampaikan kepada masyarakat bahwa tidak ada penutupan pasar.
“Itu hoax dan kami sampaikan pada seluruh kepala pasar untuk menyampaikan pada masyarakat bahwa tidak ada penutupan pasar,” ujarnya.
Dikatakan, mulai senin esok dijadwalkan penyemprotan desinfektan di beberapa pasar di Bangkalan. Namun, penyemprotan dilakukan diatas jam 12.00 wib sehingga tidak mengganggu aktifitas jual beli di pasar.
Camat Klampis, Abdul Malik mengatakan tak ada penutupan pasar untuk pasar di wilayah pimpinannya tersebut. Ia mengatakan, hanya ada penyemprotan desinfektan ke beberapa pusat keramaian di Klampis.
“Penutupan pasar tidak ada, agenda untuk besok penyemprotan dan sosialisasi ada di Masjid, Ponpes, pasar dan lokasi keramaian lainnya, itu sebagai bentuk upaya pencegahan dari kami,” pungkasnya. (Isn/nhs/yan)
- Hukum & Kriminal4 tahun
Ibu Satu Anak Diperkosa 7 Berandal, Digilir 4 Jam Tanpa Henti
- Berita5 tahun
Hasil Rapid Tes Positif Belum Tentu Terinfeksi Corona, Bisa Virus Lain
- Hukum & Kriminal4 tahun
Sempat Mau Bunuh Diri, Korban Perkosaan 7 Pemuda Didampingi Psikolog
- Hukum & Kriminal4 tahun
Tragis, Korban Perkosaan Bangkalan Tewas Bunuh Diri
- Berita5 tahun
Lakukan Pelanggaran Berat, Murid SMP Kelas 3 Dikeluarkan H-2 Bulan Pelaksanaan UNBK, Nur Hasan Ketua Komisi D DPRD Bangkalan: Perlu Ada Psikolog Anak
- Pemerintahan5 tahun
Surabaya Terapkan PSBB, Suramadu Arah Surabaya Ditutup
- Pemerintahan5 tahun
Dana Bansos Diduga Direkayasa, Dewan Tantang Dinsos Bangkalan Buka Data Penerima Bantuan
- Pemerintahan5 tahun
Hasil Swab Negatif, Mahmudi Sebut Alat Rapid di Bangkalan ‘Edan’