Pemerintahan
Ketua DPRD Bangkalan Dialog Sebutkan Program Ketahanan Pangan Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat
Memontum Bangkalan – Ditengah maraknya wabah pandemi, pemerintah terus melakukan upaya peningkatan perekonomian masyarakat. Pemkab Bangkalan mulai menggarap program ketahanan pangan. Program ini juga didukung Ketua DPRD Bangkalan dan diyakini mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.
Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron mengatakan, program ketahanan pangan mulai dilakukan di Kecamatan Sepulu dan Modung. Sosialisasi ini belum sepenuhnya merata sebab keterbatasan ruang gerak ditengah pandemi.
“Memang belum sepenuhnya merata ke seluruh wilayah. Namun sudah kami mulai. Keterbatasan ruang gerak ditengah pandemi menjadi salah satu faktor penghambat,” ujarnya, Senin (13/7/2020).
Sementara itu, Ketua DPRD Bangkalan, Muhammad Fahad mengatakan, meski program ketahanan pangan masih baru namun seiring berjalannya waktu pada masa new normal,program ini mampu mengantisipasi lonjakan harga pangan.
“Kita berharap korona segera berlalu, sehingga program ini bisa berjalan normal. Kita perlu melakukan upaya antisipasi lonjakan harga pangan. Pemerintah harus mengantisipasi agar rakyat kecil tidak dirugikan,” pungkasnya.
Diketahui, pemerintah telah memulai mensosialisasikan program ketahanan pangan. Di Kecamatan Sepulu dan Modung berupa panen dan penanaman benih udang. (Isn/nhs/yan)
- Hukum & Kriminal4 tahun
Ibu Satu Anak Diperkosa 7 Berandal, Digilir 4 Jam Tanpa Henti
- Berita5 tahun
Hasil Rapid Tes Positif Belum Tentu Terinfeksi Corona, Bisa Virus Lain
- Hukum & Kriminal4 tahun
Sempat Mau Bunuh Diri, Korban Perkosaan 7 Pemuda Didampingi Psikolog
- Hukum & Kriminal4 tahun
Tragis, Korban Perkosaan Bangkalan Tewas Bunuh Diri
- Berita5 tahun
Lakukan Pelanggaran Berat, Murid SMP Kelas 3 Dikeluarkan H-2 Bulan Pelaksanaan UNBK, Nur Hasan Ketua Komisi D DPRD Bangkalan: Perlu Ada Psikolog Anak
- Pemerintahan5 tahun
Surabaya Terapkan PSBB, Suramadu Arah Surabaya Ditutup
- Pemerintahan5 tahun
Dana Bansos Diduga Direkayasa, Dewan Tantang Dinsos Bangkalan Buka Data Penerima Bantuan
- Pemerintahan5 tahun
Hasil Swab Negatif, Mahmudi Sebut Alat Rapid di Bangkalan ‘Edan’