Hukum & Kriminal
Marak Mercon di Lebaran Ketupat, Polisi Sita Puluhan
Memontum Bangkalan – Puluhan selongsong mercon disita polisi saat dinyalakan di berbagai tempat. Dalam perayaan lebaran, mercon atau petasan biasa digunakan masyarakat untuk meramaikan perayaan tersebut namun disisi lain hal tersebut menggangu dan membahayakan.
Agar hal tersebut tak terjadi terus menerus, polisi melakukan razia diberbagai tempat. Dari razia ini, polisi berhasil menyita puluhan petasan rakitan dalam ukuran besar dan kecil.
Petasan ini dinilai cukup membahayakan sebab memiliki daya ledak yang besar hingga dapat melukai anggota tubuh orang yang menyalakan. Tak hanya itu, bunyi yang dihasilkan juga cukup keras sehingga menganggu masyarakat lain.
Kanit Pidek Polres Bangkalan, Bripka M Nurcahyo mengatakan razia petasan ini dilakukan agar tak menggangu dan membahayakan masyarakat. Tak hanya dilakukan unit Pidek, namun anggota polisi lain juga melakukan razia dan telah dibagi dalam tim.
“Dari Socah dan Sembilangan ada puluhan petasan yang berhasil kami amankan, dan kami terus melakukan razia diberbagai lokasi yang sudah dibagi pertim,” ujarnya, Minggu (31/5/2020).
Ia mengatakan, dari razia tersebut beberapa orang kabur dan meninggalkan petasan serta di lokasi lain petugas berhasil mengamankan 6 pemuda yang menyalakan petasan tersebut.
“Ada yang kabur dan ada yang berhasil diamankan. 6 orang tersebut kami himbau agar tak menyalakan petasan lagi,” tambahnya.
Mantan Kanit Reskrim Polsek Klampis ini mengatakan, petugas terus bergerak menyisir seluruh lokasi sebab di hari lebaran ketupat ini antusias masyarakat menyalakan petasan masih cukup tinggi.
“Ada beberapa titik lain yang sudah menjadi sasaran razia petugas,” pungkasnya. (Isn/nhs/yan)
- Hukum & Kriminal4 tahun
Ibu Satu Anak Diperkosa 7 Berandal, Digilir 4 Jam Tanpa Henti
- Berita5 tahun
Hasil Rapid Tes Positif Belum Tentu Terinfeksi Corona, Bisa Virus Lain
- Hukum & Kriminal4 tahun
Sempat Mau Bunuh Diri, Korban Perkosaan 7 Pemuda Didampingi Psikolog
- Hukum & Kriminal4 tahun
Tragis, Korban Perkosaan Bangkalan Tewas Bunuh Diri
- Berita5 tahun
Lakukan Pelanggaran Berat, Murid SMP Kelas 3 Dikeluarkan H-2 Bulan Pelaksanaan UNBK, Nur Hasan Ketua Komisi D DPRD Bangkalan: Perlu Ada Psikolog Anak
- Pemerintahan5 tahun
Surabaya Terapkan PSBB, Suramadu Arah Surabaya Ditutup
- Pemerintahan5 tahun
Dana Bansos Diduga Direkayasa, Dewan Tantang Dinsos Bangkalan Buka Data Penerima Bantuan
- Pemerintahan5 tahun
Hasil Swab Negatif, Mahmudi Sebut Alat Rapid di Bangkalan ‘Edan’